Dear Nathan Thank You Salma
Perjalanan keduanya, membuahkan hasil yang
tak selamanya indah, berjuang bukan hanya untuk diri sendiri semata.
Memiliki cara berfikir yang berbeda …
Satunya asik turun ke jalan …
Dan satunya asik dengan tulisan di media sosial
…
Tujuannya tetap sama, menyuarakan keadailan,
dan mejadi aktivis sosial.
Natan asik dengan himpunan mahasiswanya …
Sedangkan Salma asik dengan klub bumi syair
yang menjadi wadah pengembangan dirinya.
Keduanya memiliki ceritanya sendiri …
Natan memiliki masalah yang dialami oleh
sahabat wanitanya, Zanna namanya.
Diperlakukan tak adil oleh teman, sahabat, ketua
himpunan dan calon aktivis BEM mahasiswa.
Akhirnya Natan keluar dari himpunan mahasiswa
yang telah lama ia bina, alasannya adalah ia ingin orang itu mengakui kesalahannya,
dan memberikan keadilan kepada teman wanitanya, Zanna.
Lain cerita yang dialami Salma …
Ia sibuk dengan Klub Bumi Syair yang telah memberikan
wadah untuknya terus berkembang.
Banyak puisi dan syair yang ia ciptakan
untuk menyuarakan hak dan keadilan yang di dapat dari rasa yang menggema.
Salma sering menjalankan aktivitasnya
dengan ketua Klub Bumi Syair, yang juga merupakan pemilik Rumah Senja yang sangat
ia idolakan.
Kisah cinta Natan semakin rumit, ketika
Zanna kehilangan orang tuanya, dan Natan juga harus menjaga hubungannya dengan Salma.
Karena di beberapa waktu kebelakang, Natan
tidak memiliki waktu yang lama untuk Salma.
Natan mengetahui kedekatan Salma dengan
Afkar, namun ia menanggapinya dengan bijak dan merasa itu adalah tantangan yang
harus ia perjuangkan.
Sebaliknya, Salam mengira jikalau Natan
sudah menghapus rasa yang sudah lama mereka bangun selama ini.
Sampai pada akhirnya, Salma mengetahui
bahwa Natan sedang berjuang mengembalikan harkat dan martabat teman wanita yang
sudah diperlakukan tak manusiawi oleh calon aktivis BEM mahasiswa.
Lalu mereka berjuang bersama, untuk bisa mengembalikan
haknya Zanna yang dicabut oleh pihak kampus.
Selain itu, mereka juga menginginkan tidak
ada kasus yang sama menimpa Zanna lainnya yang ada di luar sana.
Kolaborasi antara media digital dan turun
ke jalanan adalah solusinya.
Natan memiliki kelebihan untuk bisa mempengaruhi
masa yang banyak, sedangkan Salma memiliki Teman Perjalanan yang memiliki masa
tak sedikit jumlah.
Akhirnya kasus ini diketahui oleh banyak
orang dengan cara yang indah, hasil digital yang mereka konsep untuk
memperjuangkan keadilannya.
Membuka mata pengguna dunia maya, bahwa
pelecehan seksual harus dihentikan, dan pelakunya harus mendapatkan keadilan.
Natan membawa masa yang di dapat dari dunia
maya, lalu menggelar aksi demonstrasi di kampus tempat Zanna dan Natan,
mengenyam pendidikan.
Zanna pun mendapatkan haknya kembali,
setelah pihak kampus mengabulkan permintaan tuntutan Natan dan masa.
Kasus itu pun berakhir, meskipun ada
kejanggalan yang membekas.
Begitu juga dengan kisah cinta Natan dan
Salma …
Yang dikira berakhir dengan perpisahana,
akibat salah paham yang menerkam.
Ternyata kembali dengan kebahagiaan,
seperti semula yang pernah mereka jalankan.
Ternyata perbedaan bukanlah alasan untuk memutus
cerita yang pernah ditorehkan.
Tapi perbedaan dijadikan bahan untuk membangun
kisah yang pernah di cita-citakan.
Dear Nathan Thank You Salma
Selesai …
Komentar
Posting Komentar