Aku tidak seperti apa yang mereka pikirkan, aku juga tidak seperti apa yang orang-orang sangka, aku hanyalah aku, yang selalu ingin tahu, tentang apa yang ingin aku cari tahu. Apa yang ada di mata manusia satu, pasti berbeda dengan apa yang ada di mata manusia lainnya. Untuk itu, jangan pernah percaya apa kata mereka, tapi tanyakan langsung kepada aku yang engkau kira.
Jika
mereka memberikan pendapat, argument, dan opininya, itu murni menurut mereka
pribadi. Alasannya mungkin karena pernah bersama, mungkin pernah melihat,
mungkin karena ini dan itu. Aku tidak bisa menyalahkan, namun aku hanya bisa
memberi alasan serta meluruskan. Agar engkau tidak terlalu jauh memikirkan yang
bukan-bukan tentangku.
Kita
semua terlahir sama, aku, kamu, dia, dan mereka. Sama-Sama mahluk yang diciptakan
oleh Tuhan, melalui dua insan yang berbeda, memadu kasih dengan segala cara,
atas izin-Nyalah kita bisa hadir di bumi yang awalnya sangat asing bagi kita.
Aku
tahu, kita tidak akan mungkin bisa lepas dari ucapan-ucapan mereka. Kita selalu
dalam pantauan dan menjadi pusat perhatian mereka. Untuk itu berterima kasihlah
kepada mereka, yang mau menghabiskan waktunya, hanya untuk mencari tahu tentang
kehidupan kita.
Bila
perlu, beri mereka apresiasi, sebaik, sebagus, dan sekeren mungkin. Agar mereka
merasa di hargai dengan apa yang telah kita perlakukan kepada mereka.
Kita
hanyalah manusia biasa, yang selalu ingin tampil sempurna. Namun lupa akan
kekurangan yang ada.
Terima
kasih sudah mau bersama, meskipun hanya lewat pandangan dan penilaian saja.
Komentar
Posting Komentar