Langsung ke konten utama

Kaya dengan Sendirinya

 



Dari dulu, kita memang sudah kaya. Kaya dalam artian bukan tentang harta, tapi tentang kebersamaan, keberagaman, sehingga hidup penuh dengan kedamaian. Terciptanya itu bukan tanpa alasan, melainkan rencana Tuhan, yang mereka emban atas kepercayaan.

Mereka hidup berdampingan, laksana awan yang membentuk perkumpulan, yang mana masing-masing dari mereka memiliki ke cirikhasan, yang memang susah untuk kita lupakan. Sehingga menjadi icon, yang tak pernah lekang ditelan kenangan. Akhirnya, di rebut oleh orang yang tak memiliki perasaan.

Hei, Tuan-Tuan. Engkau hanya penumpang di negeri kami, engkau hanya mencari rezeki di negeri kami, engkau hanya mencari peruntungan di negeri kami, engkau hanya segelintir orang berlagak, yang mengklaim bahwa ini adalah tempatmu.

Hei, sadar! Engkau harus tau siapa dirimu, engkau harus tau posisimu sebagai apa di negeri kami.

Jangan bertindak sesuka hati, karena kami di sini memiliki posisi. Jangan bertindak sesuka materi, karena kami memiliki rasa personaliti yang saling peduli.

Kami bukan Badut, yang seenaknya engkau sewa, bergoyang di depan kalian, menghibur kalian dengan tingkah bodoh ini, lalu engkau bayar dengan sesuka hati.

Kami bukan wayang, yang seenaknya engkau mainkan, yang seenaknya engkau buat skenario, lalu engkau jual dengan harga semaunya, lalu kami di lupakan.

Kami adalah kami, pemilik negeri, yang punya rumah ini, yang tahu akan kondisi, yang tak semena-mena terhadap diri sendiri.

Untuk itu, lihat diri Anda sendiri! Sudah bisa berkeliling, menetap, dan menikmati apa yang tersaji di sini. Itu sudah cukup untuk engkau rasakan! Jangan banyak alasan untuk menyejahterakan kami, karena sebelum kalian datang ke sini, hidup kami sangat-sangat sejahtera. Malahan kami kaya, kaya dengan cara kami sendiri.

Sekali lagi kami ingatkan, pergi! Jangan sampai kami menjadi asing di tanah dan negeri kami sendiri, jangan sampai kami menjadi pengemis di tanah dan negeri kami sendiri. Sebelum itu terjadi, kami harap kalian, pergi!

Terima kasih, jikalau sudah mengerti!

 

Komentar